Ada Penolakan Dimana-mana, Harus Bagaimana Agar MBG Bisa Merata Di Papua..?

- Wartawan

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:13 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Ilustrasi makan bergizi gratis.

Caption: Ilustrasi makan bergizi gratis.

Timika, mimbarpapua.com – Aksi demo tolak Makan Bergizi Gratis (MBG) beberapa waktu lalu terjadi di beberapa daerah di Tqnah Papua.

Adapun wilayah yang sempat terjadi aksi unjuk rasa penolakan program andalan Presiden RI Prabowo Subianto diantaranya adalah di Kabupaten Yahukimo, Tolikara, Nabire, dan Kota Jayapura.

Tak hanya itu, di Kabupaten Mimika, aksi demo tolak MBG juga sempat digelar, namun karena tidak berizin maka para aliansi pelajar hanya diberi kesempatan untuk menyampaikan tuntutan di salahsatu halaman gereja yang berada di kawasan Jalan C. Heatubun Timika.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Staf Khusus Presiden, pada Kementerian Pertahanan, Bidang Kedaulatan Negara, Dr. Lenis Kogoya pun berkomentar tentang hal tersebut saat ditemui wartawan di Graha Eme Neme Yauware, Senin (10/3/2025).

Lenis mengatakan, sebelumnya dirinya telah melaksanakan rapat bersama dengan jajaran Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan RI).

Kata Lenis bahwa isu terkait aksi demo penolakan robekan MBG tersebut adalah bagian dari gangguan keamanan negara.

Hal ini menjadi perhatian bagi Lenis karena ia sendiri menjabat sebagai Staf Khusus Presiden pada Kemenhan di Bidang Kedaulatan Negara. Tentunya, ada keterkaitannya.

Dari rapat tersebut, kata Lenis dia sudah memberikan masukkan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) agar pelaksanaan MBG di Tanah Papua khususnya di beberapa daerah yang sempat terjadi penolakan harus memanfaatkan jalur Lembaga Adat atau bila perlu membentuk Satgas Pemuda dengan melibatkan peran serta anak-anak yang belum mendapatkan pekerjaan.

“Saya (memberi) masukkan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) bahwa untuk lokasi itu bisa masuk di sekolah-sekolah, di yayasan atau di gereja-gereja, atau lembaga adat (yang) punya yayasan untuk bisa masuk membangun dapur umum (untuk MBG),” ungkap Lenis.

“Jadi anak-anak Papua itu sendiri dilatih, dibina dan mereka yang masak kasih makan mereka, kenapa diharapkan begitu? Karena saya mau masyarakat kita yang pengangguran-pengangguran walaupun tidak sekolah pun dia bisa diberdayakan untuk memasak, antar-antar makanan ke sekolah, bisa. Jadi dilibatkan semua, jadi tidak ada lagi masyarakat kita di Papua ini yang pengangguran,” lanjutnya.

Dengan solusi ini, maka Lembaga Adat maupun para pihak yang disebutkan di atas dapat dipercayakan sebagai pengelola dapur umum demi pelaksanaan program MBG di wilayah-wilayah tersebut dengan mengandalkan kearifan lokal. Namun, tetap melibatkan tiga orang perwakilan BGN.

Lenis menyebutkan, nantinya para Kepala Dinas Pertanian bersama dengan Pemerintah Pusat akan membuka lahan di masing-masing daerah di Papua untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian.

Hasil-hasi tani dari lahan-lahan yang dibuka tersebut akan dimanfaatkan untuk keberlangsungan pelaksanaan program MBG di Tanah Papua.

Lenis pun secara khusus meminta kepada para guru dari seluruh sekolah di Tanah Papua agar dapat menjaga keamanan guna menghindari isu-isu miring tentang kualitas makanan MBG yang tak benar adanya. (Moh).

Berita Terkait

UNA’IM Yapis Wamena Kampus Pertama Sosialisasi PMB di SMA Negeri Unggulan Lapago Tahun 2025
Konferda  II BPD KAPP Diwarnai Aksi Demo
Elinus Mom, Temui Kondtituen Warga Usul Perbaikan Jalan Dan Rumah Layak Huni
Peringati Nuzulul Qur’an 1446 H, Dandim Mimika Dan Ibu-Ibu Persit Santuni Anak Yatim
Hadiri Giat Penginjilan, Kapolsek Jila Beri Pesan Kamtibmas Kepada Masyarakat
TNI AL, BNN, LAN, GM FKPPI PC-2422 Kab. Mimika Melaksankan Monitoring Dan Waspam Giat Ramadhan.
Rapat Kerja Sinode Ke-III Gereja Kemah Injil Indonesia Memutuskan Pdt. Yanius Murib Sebagai Ketua Klasis Daerah Agengen
29 Guru Honorer Asal Kamoro Di Mimika Dirumahkan, APK Akan Tuntut Keadilan

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 09:43 WIT

UNA’IM Yapis Wamena Kampus Pertama Sosialisasi PMB di SMA Negeri Unggulan Lapago Tahun 2025

Selasa, 15 April 2025 - 07:53 WIT

Konferda  II BPD KAPP Diwarnai Aksi Demo

Rabu, 26 Maret 2025 - 20:14 WIT

Elinus Mom, Temui Kondtituen Warga Usul Perbaikan Jalan Dan Rumah Layak Huni

Kamis, 20 Maret 2025 - 03:31 WIT

Peringati Nuzulul Qur’an 1446 H, Dandim Mimika Dan Ibu-Ibu Persit Santuni Anak Yatim

Selasa, 18 Maret 2025 - 22:12 WIT

Hadiri Giat Penginjilan, Kapolsek Jila Beri Pesan Kamtibmas Kepada Masyarakat

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:52 WIT

TNI AL, BNN, LAN, GM FKPPI PC-2422 Kab. Mimika Melaksankan Monitoring Dan Waspam Giat Ramadhan.

Sabtu, 15 Maret 2025 - 10:25 WIT

Rapat Kerja Sinode Ke-III Gereja Kemah Injil Indonesia Memutuskan Pdt. Yanius Murib Sebagai Ketua Klasis Daerah Agengen

Kamis, 13 Maret 2025 - 12:11 WIT

29 Guru Honorer Asal Kamoro Di Mimika Dirumahkan, APK Akan Tuntut Keadilan

Berita Terbaru