Timika, mimbarpapua.com – Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun Malaria sedunia yang diperingati pada tanggal 25 April 2023, Malaria Control PT Freeport Indonesia bersama Kelurahan Kamoro Jaya dan Kader Malaria menggelar acara puncak Se-Distrik Wania, dengan Tema: “Dengan Investasi, Inovasi dan Implementasi Kita Capai Mimika Bebas Malaria.
Acara puncak Hari Malaria Sedunia ini bertempat di Halaman Kelurahan Kamoro Jaya, Distrik Wania, Kabupaten Mimika. Sabtu (27/05/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh Perwakilan Pemerintah Kabupaten Mimika, Perwakilan PT. Freeport Indonesia, Perwakilan Sponsorship, Kepala Kampung maupun Kelurahan Se-Distrik Wania, Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), Komunitas Pijar, Bhabinkamtibmas & Babinsa setempat.
Acara ini di warnai dengan tarian dari SMP Kartika Yayasan Abbas dan El Haroy GKI SP 1.
Ketua Pelaksana HMS sekaligus Kepala Kelurahan Kamoro Jaya, Musdahlifa dalam sambutannya mengatakan Kabupaten Mimika merupakan salah satu penyumbang 40% kasus Malaria tingkat nasional. Pada tahun 2022 lalu jumlah kasus Malaria mencapai 132.547 dimana insiden dari 400 kasus tersebut Per-1.000 penduduk yang sebagian besar menginfeksi anak-anak dan ibu hamil sesuai data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika tahun 2022.
“Kabupaten Mimika melalui peraturan Bupati Nomor 49 Tahun 2019 membuat target eliminasi malaria tahun 2026 adalah waktu yang kurang”, kata Musdahlifa.
Ia berharap Hari Malaria Sedunia tahun 2023 ini dapat menjadi momentum untuk membangkitkan semangat Eliminasi Malaria di Kabupaten Mimika dalam mencapai Eliminasi ditahun 2030 secara Nasional dan tahun 2026 di Kabupaten Mimika.
Disamping itu, perwakilan PT. Freeport Indonesia, Daniel Perwira mengatakan, PT freeport Indonesia selama ini dengan sepenuh hati bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Mimika guna memberantas malaria Kabupaten Mimika. Hal ini bukan tanpa alasan karena Penyakit Malaria merupakan penyakit terbesar di Mimika.
Menurutnya, untuk melakukan pemberantasan malaria ini tidak cukup melakukan secara Parsial ataupun kelompok-kelompok saja tetapi harus secara Holistik.
Perwakilan Sponsorship dalam kegiatan ini, Anang Krisno Cahyo mengatakan, Malaria adalah penyakit yang menjadi musuh bersama sehingga untuk memberantas Malaria membutuhkan peran kita semua.
“Kami dari sektor swasta dan juga sponsor yang lain sangat senang dan berharap agar gerakan yang sudah berlangsung ini dapat bisa mencapai tema dalam memberantas malaria”, paparnya.
Selain itu, Perwakilan Pemda Mimika, Amir Gredenggo, sangat berterimakasih kepada PT. Freeport Indonesia dan para Sponsor yang terlibat dalam memberantas Malaria.
Ia juga mengajak semua Stakeholder untuk dapat terlibat langsung dengan masyarakat guna memberantas Penyakit Malaria di Kabupaten Mimika.
“Bapak Kepala Dinas Kesehatan saya minta tolong, Kepala Kelurahan , Kepala Kampung, Ketua RT dan Kader-Kader Malaria saya minta tolong agar kita bersama-sama bekerja keras dalam memberantas Malaria”, Tutupnya.
Usai sambutan panitia HMS membagikan hadiah kepada pemenang lomba Cerdas Cermat Kader Malaria, Pemenang Menggambar dan juga Doorprize kepada tamu undangan.
Selain itu juga diadakan penandatanganan komitmen bersama Pemberantasan Malaria.
Kegiatan ini disponsori oleh :
PT. Freeport Indonesia, PT Kuala Pelabuhan Indonesia, PT Redpath Indonesia, PT Sandvik, PT. Pangansari Utama, PT Trakindo, PT. United Tractors tbk, PT. Srikandi. PT Cogindo Daya Bersama, PT Harmoni Sinergi, PT. Petrosea, PT, Impagela, PT. DWI Kuala, Rumah Sakit Mitra Masyarakat, Yayasan Pengembangan Masyarakat Agmungme Kamoro, Yayasan Pengembangan Kesehatan dan Masyarakat Papua, Komunitas Pijar Timika, Wanita Katolik Republik Indonesia dan Comunity Health Development.