Timika, mimbarpapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melaksanakan Seminar Akhir Studi Kelayakan Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Mimika Barat tahun 2024 di Kantor Bappeda pada Rabu (06/11/2024).
Seminar ini dibuka Septinus Timang, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika serta dihadiri perwakilan tokoh masyarakat, adat, akademisi serta lainnya.
Septinus Timang, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika dalam sambutannya mengatakan, pembentukan DOB adalah salah satu fenomena yang lazim di banyak tempat di Indonesia, khususnya pasca reformasi.
Dengan disahkannya undang-undang nomor 22 tahun 1999 tentang pemerintahan daerah maka banyak pengusulan pembentukan daerah otonom baru yang diajukan oleh daerah kepada pemerintah pusat dan DPR RI.
Ia menjelaskan, ada sejumlah tujuan yang ingin dicapai melalui pembentukan DOB. Tujuan-tujuan itu adalah, meningkatkan pemerataan pembangunan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan pelayanan publik, mengoptimalkan kendali dengan wilayah yang lebih sempit, serta meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan di daerah dan pembinaan kestabilan politik dan kesatuan bangsa.
“Jadi, pembentukan DOB di Kabupaten Mimika harus dimaknai sebagai bagian dari dinamika demokrasi dan disertai dengan hasil kajian dan analisis yang mendalam yang tujuan utamanya adalah supaya masyarakat, khususnya Orang Asli Papua (OAP) dapat menikmati kehidupan yang lebih sejahtera, terlindungi hak-haknya dan mendapatkan kesempatan yang lebih baik dalam membangunan,”. Pungkasnya.
Sementara itu, tujuan kajian DOB Mimika Barat berdasarkan kajian studi kelayakan dari Universitas Papua adalah untuk menganalisis kelayakan DOB Mimika Barat berdasarkan faktor dan indikator sesuai dengan peraturan dan kebijakan terbaru.
Kemudian, mengidentifikasi permasalahan SDM yang dihadapi di kabupaten/kota yang akan dibentuk, khususnya kualitas pendidikan, kesehatan, perekonomian, dan pemerintahan, serta mengembangkan strategi pengembangan dan peningkatan mutu SDM di kabupaten/kota baru, khususnya orang-orang asli Papua untuk mendukung percepatan pembentukan DOB Mimika Barat.
Berdasarkan indikator nilai kelulusan dari hasil analisis kelayakan pemekaran DOB Mimika Barat di Distrik Mimika Barat Jauh, Mimika Barat Tengah, Mimika Barat, Amar, Mimika tengah, maka DOB Mimika Barat dianggap mampu dimekarkan dengan mendapat total nilai indikator kelulusan calon DOB dengan skor 368. (Axl)
